Rimbawan IPB University Diminta Jadi Teladan Pembangunan Lingkungan Hidup dan Kehutanan

Jakarta, InfoPublik – Rimbawan yang tergabung dalam Himpunan Alumni Fakultas Kehutanan dan Lingkungan IPB University (HA-E IPB) diminta menjadi teladan dalam pembangunan lingkungan hidup dan kehutanan, seperti dengan melakukan penanaman bibit mangrove dan melakukan aksi bersih sampah di Taman Wisata Alam (TWA) Mangrove Angke Kapuk, Jakarta.

“Hal ini merupakan salah satu bentuk simbolis kontribusi dan kolaborasi rimbawan IPB University dengan para pihak dalam menghadapi persoalan global berupa triple planetary crisis, yaitu perubahan iklim, kehilangan keanekaragaman hayati, serta polusi dan pencemaran lingkungan hidup,” ujar Sekretaris Jenderal Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (Sekjen KLHK), Bambang Hendroyono, dalam keterangannya terkait acara Silaturrahmi dan Halalbihalal Himpunan Alumni Fakultas Kehutanan dan Lingkungan IPB University (HA-E IPB) di TWA Mangrove Angke Kapuk, Jakarta, seperti dikutip pada Senin (6/5/2024).

Bambang selaku Ketua Umum DPP HA-E IPB, juga mengajak rimbawan IPB University untuk terus berperan aktif mengkampanyekan pentingnya rehabilitasi mangrove kepada seluruh masyarakat Indonesia.

"Rimbawan IPB University harus berada di depan dan menjadi teladan dalam menghadapi triple planetary crisis menuju Indonesia Emas 2045," tuturnya.

Menurut Bambang, dalam membangun lingkungan hidup dan kehutanan, Rimbawan IPB University harus berpedoman pada tujuh pilar dalam berorganisasi.

Ketujuh pilar tersebut yaitu menumbuhkan jiwa korsa rimbawan, pengembangan dan penguatan organisasi, konsolidasi internal, kolaborasi dengan para pihak, mendorong peran alumni dalam bidangnya masing-masing, menumbuhkan daya, cipta dan usaha, serta peningkatan kesejahteraan alumni.

"Melalui tujuh pilar ini, mari kita dukung pembangunan lingkungan hidup dan kehutanan bagi kesejahteraan masyarakat, untuk negara dan bangsa yang kita cintai ini," pungkas Bambang Hendroyono.